Macam-macam Suspensi Di Laboratorium Farmasi

oleh | Sep 30, 2022 | Farmasi

Di laboratorium parmasi bahwa suspensi terdapat beberapa jenis atau macam-macamnya, dan berikut ini akan dijelaskan apa saja macam-macam suspensi di laboratorium farmasi, untuk lebih jelasnya bisa anda lihat berikut ini.

Macam-macam Suspensi

Berikut ini adalah beberapa macam-macam suspensi yang harus anda ketahui pada pelajaran laboratorium farmasi, diantaranya anda bisa melihatnya berikut ini :

  1. Berdasarkan penggunaan
    • Suspensi oral, sediaan cair mengandung partikel padat yang terdispersi dalam pembawa cair dengan bahan pengaroma yang sesuai dan ditunjukan untuk penggunaan oral.
    • Suspensi topical, sediaan cair mengandung partikel-partikel padat yang terdispersi dalam pembawa cair yang ditunjukan untuk penggunaan kulit.
    • Suspensi tetes telinga, sediaan cair mengandung partikel-partikel halusyang ditunjukan untuk diteteskan pada telinga bagian luar.
    • Suspensi optalmik, sediaan cair steril yang mengandung partikel-partikel yang terdispersi dalam cairan pembawa untuk pemakaian pada mata.
  1. Kontak zat padat dengan medium pendispersi dapat dipersingkat dengan mengencerkan zat padat medium dispersi padat pada saat akan digunakan. Contoh : Ampisil dikemas dalam bentuk granul, kemudian pada saat akan dipakai disuspensikan dahulu dalam medium pndispersi. Dengan demikian maka stabilitas ampisilin untuk 7 haru pada temperatur kamar masih dipenuhi.
  2. Apabila zat aktif sangat tidak stabil dalam air, maka digunakan medium non-air sebagai medium pendispersi. Contoh : Injeksi penisilin dalam minyak dan phenoxy penisilin dalam minyak kepala untuk oral.
  3. Sediaan suspensi yang terdiri dari partikel halus yang terdispersi dapat menaikan luas permukaan di dalam saluran atau menetralkan asam yang diproduksi oleh lambung. Contoh : Kaolin, Mg-karbonat, Mg-Trisilikat. (antisida/Clays).
  4. Sifat adsorbs daripada serbuk halus yang terdispersi dapat digunakan untuk sediaan yang berbentuk inhalasi. zat yang mudah menguap seperti mentol, OI. Eucalipus, ditahan dengan menambah Mg-Karbonat yang dapat mengabsospsi tersebut.
  5. Dapat menutup rasa zat berkhasiat yang tidak enak atau pahit dengan lebih baik dibandingkan dalam bentuk larutan. Untuk suspensi Kloramfenikol dipakai Kloramfenikol palmitas yang rasanya tidak pahit.
  6. Suspensi BaSO4 untuk kontras dalam pemeriksaan X-ray.
Bagikan ini ke:
<a href="https://bloglab.id/author/bloglab/" target="_self">Erwin Widianto</a>

Erwin Widianto

Content Creator

Saya adalah seorang Content Creator dan SEO Spesialist yang berasal dari Jawa Barat, Indonesia yang memulai karir di bidang Digital Marketing sejak tahun 2017 hingga sekarang.

0 Komentar

Kirim Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

×