Panduan Alat Digital HI96822 Seawater Refractometer

Hallo sahabat Blog Lab, kali ini saya akan memberikan penjelasan kepada anda mengenai cara penggunaan alat Digital Refractometer atau lebih tepatnya panduan penggunaan alat yang bernama “HI96822 Seawater Refractometer”. Untuk lebih jelasnya silahkan simak penjelasannya berikut ini.

Namun sebelumnya disini saya sarankan kepada anda agar membiasakan membaca dari awal sampai akhir, tujuannya supaya anda tidak gagal paham dalam membaca pembahasan yang saya sampaikan di artikel ini.

HI96822 Seawater Refractometer

Refraktometer Digital HI96822 adalah perangkat tahan air portabel yang kokoh yang memanfaatkan pengukuran indeks bias untuk menentukan salinitas atau air laut alami dan buatan, air laut, atau perantara payau (campuran antara air tawar dan air laut atau air asin).

Refraktometer HI96822 adalah perangkat optik yang sederhana dan cepat digunakan. Sampel diukur setelah kalibrasi pengguna sederhana dengan air suling atau deionisasi. Dalam hitungan detik, indeks bias dan suhu diukur dan diubah menjadi salah satu dari 3 satuan pengukuran populer:

1. Satuan Salinitas Praktis (PSU),
2. Salinitas dalam bagian per seribu (ppt),
3. Gravitasi Spesifik (S.G. (20/20)).

Semua algoritme konversi didasarkan pada publikasi ilmiah yang disegani menggunakan sifat fisik air laut (bukan natrium klorida). Suhu (dalam °C atau °F) juga ditampilkan pada layar dua tingkat yang besar bersama dengan kode pesan yang berguna.

Fitur utama meliputi:

• Perlindungan tahan air IP65
• Kompensasi Suhu Otomatis (ATC)
• Pengoperasian baterai dengan indikator Daya Rendah (BEPS)
• Otomatis mati setelah 3 menit tidak digunakan.

Spesifikasi alatnya :

Salinity Range	0 to 50 PSU; 0 to 150 ppt
Salinity Resolution	1 PSU; 1 ppt
Salinity Accuracy (@250°C/77°F)	±2 PSU; ±2 ppt
Specific Gravity Range	1.000 to 1.114
Specific Gravity Resolution	0.001
Specific Gravity Accuracy (@250°C/77°F)	±0.002
Temperature Range	0.0 to 80.0°C (32.0 to 176.0°F)
Temperature Resolution	0.1°C (0.1°F)
Temperature Accuracy	±0.3°C (±0.5°F)

Temperature Compensation	Automatic between 10 and 40°C (50 to 104°F)
Measurement Time	Approximately 1.5 seconds
Minimum Sample Volume	100 µL (to cover prism totally)
Light Source	Yellow LED
Sample Cell	Stainless steel ring and flint glass prism
Automatic Shut-Off	After three minutes of non-use
Enclosure Rating	IP65
Battery Type / Life	9V / approximately 5000 readings
Dimensions	192 x 102 x 67mm (7.6 x 4.01 x 2.6”)
Weight	420 g (14.8 oz.)
	Supplied with battery and instruction manual.

Jika anda belum mempunyai alatnya anda bisa membeli alatnya dengan menekan tombol “Beli sekarang” dibawah ini.

---

Prinsif kerja

Penentuan salinitas dilakukan dengan mengukur indeks bias air laut. Indeks bias adalah karakteristik optik suatu zat dan jumlah partikel terlarut di dalamnya. Indeks bias didefinisikan sebagai rasio kecepatan cahaya di ruang angkasa dengan kecepatan cahaya dalam zat. Hasil dari sifat ini adalah bahwa cahaya akan “membungkuk”, atau berubah arah, ketika merambat melalui zat dengan indeks bias yang berbeda. Ini disebut refraksi.

Saat melewati material dengan indeks bias lebih tinggi ke lebih rendah, ada sudut kritis di mana berkas cahaya yang masuk tidak bisa lagi dibiaskan, melainkan akan dipantulkan dari antarmuka.

Sudut kritis dapat digunakan untuk menghitung indeks bias dengan mudah menurut persamaan :

Di mana n2 adalah indeks bias medium dengan kerapatan rendah; n1 adalah indeks bias medium dengan kerapatan lebih tinggi.

Dalam refraktometer HI96822, cahaya dari LED melewati prisma yang bersentuhan dengan sampel. Sensor gambar menentukan sudut kritis di mana cahaya tidak lagi dibiaskan melalui sampel

Algoritme khusus kemudian menerapkan kompensasi suhu pada pengukuran dan mengonversi indeks bias menjadi: PSU (Practical Salinity Units), ppt (bagian per seribu) atau S.G. (Gravitasi Spesifik) (20/20).

Fungsi fitur

PSU didefinisikan sebagai rasio konduktivitas air laut terhadap larutan standar KCl. Ini didasarkan pada karya UNESCO, ICES, SCOR dan IAPSO. Informasi ini dipublikasikan di The Joint Panel of Oceanographic Tables and Standards. Skala salinitas yang lebih tua adalah ppt (10-3), di mana salinitas didefinisikan sebagai “kandungan garam adalah berat garam anorganik yang terkandung dalam 1 kg air laut jika semua bromida dan iodida diganti dengan jumlah oksida yang setara” (Knudsen , 1901). Gravitasi Spesifik (20/20) didasarkan pada hubungan yang dipublikasikan antara densitas pada 20 °C dan massa garam terlarut dalam sampel air laut (Buku Pegangan CRC Kimia dan Fisika, Edisi ke-87).

Tampilan atas

Keterangan :

1. Layar Kristal Cair (LCD)
2. Layar Sekunder
3. Layar Utama
4. Tombol READ (Pengukuran Pengguna)
5. Tombol ZERO (Kalibrasi Pengguna)
6. Tombol RANGE (Unit Pengukuran Pengguna)
7. ON/OFF
8. Baja Tahan Karat Sampel Sumur dan Prisma

Tampilan bawah

Keterangan :

9. Pelindung baterai
10. Tempat Baterai

Keterangan Layar

Keterangan :

1. Baterai (berkedip saat kondisi baterai lemah terdeteksi)
2. Layar Utama (menampilkan pengukuran dan pesan kesalahan)
3. Tag Pengukuran Sedang Berlangsung
4. SETUP: Tag Kalibrasi Pabrik
5. CAL: Tag Kalibrasi
6. Unit Pengukuran
7. Kompensasi Suhu Otomatis (berkedip ketika suhu melebihi kisaran 0,0-40,0 °C / 32,0-104,0 °F)
8. Satuan Suhu
9. Tampilan Sekunder (menampilkan pengukuran suhu; saat berkedip, suhu telah melebihi rentang operasi: 0,0-80,0 °C / 32,0-176,0 ° F)

Cara melakukan pengukuran

1. Tangani instrumen dengan hati-hati. Jangan jatuhkan.
2. Jangan merendam instrumen di bawah air.
3. Jangan menyemprotkan air ke bagian mana pun dari instrumen kecuali “sumur sampel” yang terletak di atas prisma.
4. Alat ini dimaksudkan untuk mengukur larutan air laut. Jangan memaparkan instrumen atau prisma ke pelarut yang akan merusaknya. Ini termasuk sebagian besar pelarut organik dan larutan yang sangat panas atau dingin.
5. Materi partikulat dalam sampel dapat menggores prisma. Serap sampel dengan jaringan lunak dan bilas sampel dengan air deionisasi atau suling di antara sampel.
6. Gunakan pipet plastik untuk memindahkan semua larutan. Jangan gunakan alat logam seperti jarum, sendok atau pinset karena akan menggores prisma.
7. Tutup wadah sampel dengan tangan jika mengukur di bawah sinar matahari langsung.
8. Untuk mengurangi efek penguapan atau penyerapan air saat melakukan pembacaan dalam jangka waktu tertentu, prisma dan sumur sampel dapat ditutup dengan bungkus plastik.

Cara kalibrasi

Kalibrasi harus dilakukan setiap hari sebelum pengukuran dilakukan, saat baterai diganti, di antara serangkaian pengukuran yang panjang, atau jika terjadi perubahan lingkungan sejak kalibrasi terakhir.

1. Tekan tombol ON/OFF, lalu lepaskan. Dua layar uji instrumen akan ditampilkan sebentar; semua segmen LCD diikuti dengan persentase sisa masa pakai baterai. Meter akan secara singkat menampilkan indikasi unit pengukuran yang ditetapkan. Saat LCD putus-putus, instrumen sudah siap.

2. Menggunakan pipet plastik, isi sampel dengan air suling atau deionisasi. Pastikan prisma benar-benar tertutup.

Catatan:

Jika sampel ZERO terkena cahaya yang kuat seperti sinar matahari atau sumber kuat lainnya, tutupi sampel dengan baik dengan tangan Anda atau naungan lainnya selama kalibrasi.

3. Tekan tombol ZERO. Jika tidak ada pesan kesalahan yang muncul, unit Anda telah dikalibrasi. (Untuk penjelasan tentang PESAN KESALAHAN lihat di halaman ini).

Catatan:

Layar 0 akan tetap ada hingga sampel diukur atau daya dimatikan.

4. Serap dengan lembut standar air Nol dengan tisu lembut. Berhati-hatilah agar tidak menggores permukaan prisma. Keringkan permukaan sepenuhnya. Instrumen siap untuk pengukuran sampel.

Catatan:

Jika instrumen dimatikan, kalibrasi tidak akan hilang.

Prosedur pengukuran

Pastikan instrumen telah dikalibrasi sebelum melakukan pengukuran.

1. Bersihkan permukaan prisma yang terletak di bagian bawah sumur sampel. Pastikan prisma dan sumur sampel benar-benar kering.

2. Menggunakan pipet plastik, teteskan sampel ke permukaan prisma. Isi sumur sepenuhnya.

Catatan:

Jika suhu sampel sangat berbeda dengan suhu instrumen, tunggu kira-kira 1 menit untuk memungkinkan kesetimbangan termal.

3. Tekan tombol READ. Hasilnya ditampilkan dalam unit yang diminati

Catatan:

Nilai pengukuran terakhir akan ditampilkan hingga pengukuran berikutnya sampel diukur atau instrumen dimatikan. Suhu akan
terus diperbarui.

4. Tag ATC berkedip dan kompensasi suhu otomatis dinonaktifkan jika suhu melebihi kisaran 0,0-40,0 °C / 32,0-104,0 °F.
5. Hapus sampel dari sampel dengan baik dengan menyerap pada jaringan lunak. 5. Menggunakan pipet plastik, bilas prisma dan sampel dengan baik dengan air suling atau deionisasi. Keringkan. Instrumen siap untuk sampel berikutnya.

Tekan tombol RANGE untuk memilih unit pengukuran. Instrumen beralih di antara tiga skala pengukuran setiap kali tombol ditekan dan tampilan utama menunjukkan “PSU“, “PPt“, dan “SG“. Saat instrumen menampilkan layar dengan 4 garis putus-putus, instrumen siap untuk pengukuran.

Cara mengubah unit suhu

Untuk mengubah satuan pengukuran suhu dari Celcius ke Fahrenheit (atau sebaliknya), ikuti prosedur dibawah ini :

1. Tekan dan tahan tombol ON/OFF terus menerus selama kurang lebih 8 detik. LCD akan menampilkan layar “semua segmen” diikuti dengan layar dengan nomor model di layar utama dan nomor versi di layar sekunder. Lanjutkan menekan tombol ON/OFF.

2. Sambil terus menahan tombol ON/OFF, tekan tombol ZERO. Satuan suhu akan berubah dari °C ke °F atau sebaliknya.

Cara membuat solusi standar

Larutan Natrium Klorida dapat digunakan untuk memeriksa keakuratan meteran. Tabel di bawah mencantumkan dua larutan Natrium Klorida dan nilai ppt Air Laut yang diharapkan.

Untuk membuat Larutan NaCl Standar (g/100 g), ikuti prosedur di bawah ini :

• Tempatkan wadah (seperti botol kaca atau botol penetes yang memiliki penutup) pada timbangan analitik.
• Tare keseimbangan.
• Untuk membuat larutan X NaCl, timbang X gram Natrium Klorida kering dengan kemurnian tinggi (CAS #: 7647-14-5: MW 58.44) langsung ke dalam wadah.
• Tambahkan air suling atau deionisasi ke wadah sehingga berat total larutan adalah 100 g.

	g of NaCl	g of Water	Total mnWeight	Expected ppt Seawater Value
3.5% NaCl	3.50	96.50	100.00	34
10% NaCl	10.00	90.00	100.00	96

Cara mengganti baterai

Untuk mengganti baterai instrumen, ikuti langkah-langkah berikut :

• Pastikan instrumen mati.
• Balikkan instrumen dan lepas penutup baterai dengan memutarnya berlawanan arah jarum jam.

• Keluarkan baterai dari lokasinya.
• Ganti dengan baterai 9V baru dengan memastikan polaritasnya diperhatikan.
• Masukkan penutup baterai belakang dan kencangkan dengan memutarnya searah jarum jam untuk memasangnya.

Daftar pesan error

Daftar aksesoris

Code	Description
HI740157P	Plastic refilling pipette (20 pcs.)
HI740029P	9V battery (10 pcs.)

Nah itulah yang dapat saya sampaikan mengenai panduan alat HI96822 Seawater Refractometer, semoaga artikel ini bermanfaat khususnya bagi anda yang mungkin belum tahu bagaimana cara mengoperasikan alatnya yang benar.